5 Manfaat Puasa untuk Kesehatan - Tips Kesehatan - Berpuasa secara umum dapat diartikan usaha untuk menahan diri agar tidak makan dan minum yang dilakukan dalam durasi waktu tertentu. Waktu tertentu disini bisa sehari penuh, setengah hari, dan lain sebagainya.
Tentu kita lebih mengenal puasa ini, khususnya di Indonesia oleh puasa yang dilakukan oleh kaum Muslim terutama menjelang bulan Ramadhan.
Berpuasa selain karena ajaran agama juga dilakukan oleh orang banyak untuk alasan lain. Yang paling umum dan sering kita temui adalah karena ingin menurunkan berat badan. Memang cukup masuk di akal dengan berpuasa bisa menurunkan berat badan karena tubuh kita tidak mengkonsumsi apapun dalam waktu tertentu.
Tetapi selain kedua hal di atas ternyata berpuasa itu sendiri sangat bermanfaat terutama bagi ktia yang ingin tubuh kita sehat selalu. Nah ini ada beberapa manfaat dari berpuasa yang mungkin sebagian sudah Anda tahu atau sebagian lagi belum diketahui.
Puasa Dapat Memperpanjang Umur Anda
Mungkin bagi Anda terdengar aneh kenapa bisa tidak makan dan minum memperpanjang umur Anda. Ya beberapa penelitian dilakukan pada masyarakat di belahan dunia dengan adat yang berbeda menyimpulkan bahwa masyarakat yang memiliki tradisi puasa dalam kesehariannya ternyata cenderung hidup lebih lama dibanding masyarakat yang tidak memiliki tradisi puasa. Hal ini berarti bahwa semakin sedikit kita makan maka hidup kita akan lebih lama lagi.
Selain itu semakin bertambah usia kita maka semakin lambat proses metabolisme tubuh kita sehingga dengan berpuasa maka kita mengurangi beban metabolisme tubuh kita terutama sistem pencernaan. Hal ini berkontribusi juga terhadap usia kita.
Puasa Dapat Meningkatkan Fungsi Insulin dan gula dalam tubuh
Sebuah riset mengungkap fakta menarik bahwa orang yang berpuasa di dalam tubuhnya fungsi insulinnya membaik dan mampu mengatur gula dalam darah dengan lebih baik lagi. Makanya orang yang berpuasa biasanya lebih mampu dan toleran terhadap gula atau glukosa ketimbang yang jarang berpuasa. Dengan insulin yang bekerja lebih efektif tentunya kita terhindar dari penyakit berbahaya diabetes.
Puasa bermanfaat agar Hormon anda akan lebih terkontrol
Berpuasa mampu mengatur ulang sistem produksi hormon di tubuh kita, apalagi kalau kita sedang mengalami obesitas.
Pada orang obesitas sistem hormonnya sudah tidak normal lagi, terutama yang menyangkut sinyal kapan lapar dan kapan kenyang. Nah dengan berpuasa maka rasa lapar dan haus saat puasa mampu mengatur ulang kembali proses hormonal tubuh kita sehingga mampu lagi membedakan kapan kenyang dan kapan lapar. Oleh karena ini lah banyak orang dengan kegemukan dianjurkan berpuasa.
Puasa dapat membantu masalah jerawat anda
Berpuasa dapat sangat membantu sekali bagi Anda yang memiliki masalah dengan jerawat di tubuh Anda.
Tadi sudah dijelaskan berpuasa dapat meringankan beban sistem pencernaan Anda. Nah tenaga yang dapat disimpan saat berpuasa tadi bisa disalurkan ke sistem lain terutama sistem regeneratif tubuh. Nah sistem regenerasi ini penting bagi Anda yang sedang mengalami jerawat karena dibutuhkan proses perbaikan terutama pada kulit Anda. Dan tidak lupa dengan berpuasa juga dapat mencerahkan dan membuat kulit Anda tampak lebih segar.Anda juga dapat membaca Stress dapat menyebabkan jerawat
Puasa dapat meningkatkan funsi otak dan kemampuan kognitif anda
Berpuasa memberikan efek positif bagi otak Anda. Dengan berpuasa maka tubuh akan semakin produktif dalam menghasilkan suatu protein saraf atau neuropatik yang berfungsi mengubah stem sel menjadi sel saraf baru dan juga meningkatkan beberapa fungsi otak lainnya.
Kabarnya juga bahwa dengan berpuasa dapat melindungi otak Anda dari proses kelainan akibat penyakit seperti Alzheimer dan juga Parkinson.
Berpuasa selain sebagai perintah atau ajaran agama atau tradisi, ternyata juga memiliki beragam manfaat dan dampak positif bagi tubuh kita. Berpuasa memang tidak wajib dan Anda boleh melakukan boleh juga tidak tapi dengan melihat beragam manfaat di atas, rasa rasanya tidak ada ruginya apabila Anda mulai mencoba berpuasa dari sekarang.
Advertisement