Pengertian Majas Litotes dan Contohnya – Majas merupakan materi yang pernah diajarkan di sekolah yaitu dalam pelajaran Bahasa Indonesia. Salah satu jenis majas yang di ajarkan ketika sekolah yaitu majas litotes. Majas litotes ini mempunyai fungsi seperti pada umumnya majas yaitu untuk memperindah sebuah karya sastra dengan menghadirkan suatu bentuk retoris sebagai unsur gaya bahasa yang dipakai dalam pembuatan sebuah karya sastra. Walaupun fungsinya sama untuk memperindah karya sastra namun majas litotes pastinya mempunyai perbedaan dengan majas yang lain, yaitu pada saat akan diterapkan pada kalimat. Supaya kita tidak salah dalam menerapkan majas litotes sebuah dalam kalimat kita perlu mengetahui tentang majas litotes. Karena itulah maka blog akan membagikan penjelasan secara rinci tentang majas litotes. Pembahasan majas litotes ini terbagi menjadi dua kelompok yaitu pengertian majas litotes dan contoh-contoh penerapan majas litotes.
Baca juga Artikel: Pengertian Majas: Apa itu Majas?
Contoh Majas Litotes ke-1
“Sebagai seorang bupati gaji saya hanya cukup untuk makan saja”
Pada contoh kalimat tersebut merupakan majas litotes (merendah), pada kenyataannya gaji seorang bupati cukup besar.
Contoh Majas Litotes ke-2
“Yang dapat kami perjuangkan hanya setitik air dalam luasnya samudra”
Kata “setitik air dalam luasnya samudra” dalam contoh kalimat tersebut merupakan kata yang direndahkan dengan kenyataan yang sebenarnya (litotes).
Contoh Majas Litotes ke-3
“hanya teh dingin dan makan kampung saja yang dapat kami suguhkan”
Dalam contoh kalimat tersebut kata “hanya” berarti merendahkan (litotes), tentunya sudah luar biasa jika kita telah disuguhi teh dan juga makanan.
Contoh Majas Litotes ke-4
“Jika kamu ada waktu silahkan mampir saja ke gubukku”
Pada contoh tersebut terdapat kata “gubuk” (kata yang merendah/ litotes), yang dalam kenyataan nya tersebut gubuk adalah rumah.
Baca juga Artikel: Pengertian Majas Hiperbola dan Contohnya
Demikian apa yang dapat kami jelaskan tentang Pengertian Majas Litotes dan Contohnya, semoga apa yang saya jelaskan bisa dipahami dengan baik.
Pengertian Majas Litotes
Majas litotes adalah majas yang menggambarkan keadaan dengan kata yang artinya berlawanan dengan keadaan yang sebenarnya (kenyataannya) tujuannya yaitu untuk merendahkan diri, tetapi maksudnya untuk meninggikan. Dengan kata lain majas litotes yaitu majas yang mengecilkan keadaan yang sebenarnya terjadi atau mengecilkan suatu hal yang positif menjadi hal yang negatif. Majas litotes di dalam pengungkapannya yaitu melemahkan atau mengurangi kenyataan yang sebetulnya terjadi. litotes bisa juga mempunyai arti sebagai ungkapan yang berupa mengecilkan sebuah fakta dengan tujuan untuk menghaluskan atau menjaga kesopanan.Baca juga Artikel: Pengertian Majas: Apa itu Majas?
Contoh Majas Litotes
Untuk lebih memahami tentang majas litotes, anda perlu memahami beberapa contoh majas litotes berikut ini:Contoh Majas Litotes ke-1
“Sebagai seorang bupati gaji saya hanya cukup untuk makan saja”
Pada contoh kalimat tersebut merupakan majas litotes (merendah), pada kenyataannya gaji seorang bupati cukup besar.
Contoh Majas Litotes ke-2
“Yang dapat kami perjuangkan hanya setitik air dalam luasnya samudra”
Kata “setitik air dalam luasnya samudra” dalam contoh kalimat tersebut merupakan kata yang direndahkan dengan kenyataan yang sebenarnya (litotes).
Contoh Majas Litotes ke-3
“hanya teh dingin dan makan kampung saja yang dapat kami suguhkan”
Dalam contoh kalimat tersebut kata “hanya” berarti merendahkan (litotes), tentunya sudah luar biasa jika kita telah disuguhi teh dan juga makanan.
Contoh Majas Litotes ke-4
“Jika kamu ada waktu silahkan mampir saja ke gubukku”
Pada contoh tersebut terdapat kata “gubuk” (kata yang merendah/ litotes), yang dalam kenyataan nya tersebut gubuk adalah rumah.
Baca juga Artikel: Pengertian Majas Hiperbola dan Contohnya
Demikian apa yang dapat kami jelaskan tentang Pengertian Majas Litotes dan Contohnya, semoga apa yang saya jelaskan bisa dipahami dengan baik.
Advertisement