Infoterlengkap.com - Satu lagi tumbuhan yang mungkin kita pandang sebelah mata namun ternyata kaya akan manfaat dan multi guna untuk kehidupan insan yang akan saya bagikan kali ini yaitu tumbuhan gamal. Di tempat perdesaan biasanya tumbuhan ini dijadikan pagar hidup di pekarangan ataupun pagar pembatas kebun.daunya biasa digunakan untuk pakan ternak ibarat kambing, domba,sapi ataupun kerbau.
Kalau dengan nama gamal mungkin banyak dari pembaca yang masih belum kenal dengan tumbuhan ini berikut nama lain dari tumbuhan gamal.
Sliridia, liriksidia, sirida,sirindia (Jawa.); cebreng, kalikiria, kiria (Sunda.); kh’è: no:yz, kh’è: fàlangx (Laos (Sino-Tibetan) bunga Jepun (Malaysia.); kakawate (Filipina); madre de cacao (Portugis); mata raton (Honduras); dan gliricidia, Nicaraguan coffee shade (Inggris).Nama Gamal sendiri merupakan singkatan atau abreviasi dari ganyang mati alang-alang
Mengenal Tanaman Gamal
Gamal (Gliricidia sepium) merupakan nama tumbuhan sejenis perdu dari rumpun polong-polongan.Untuk lebih mengenal tumbuhan gamal ini kita akan pelajari sejarah, ekologi,pemerian dan pelestariannnya.Pembahasanya kita cekidot di bawah ini!!
Sejarah Tanaman Gamal ke Indonesia
Gamal berasal dari tempat Amerika Tengah dan Brazil. Di tempat asalnya digunakan sebagai pelindung tumbuhan kakao/coklat dan dikenal dengan nama madre cacao. Oleh penjajah Eropa tumbuhan ini dibawa ke benua Asia dan ditanam di India dan Srilanka sebagai tumbuhan pelindung teh semenjak tahun 1870-an. Gamal masuk ke Indonesia melalui perusahaan perkebunan Belanda yang tertarik untuk menggunakannya sebagai tumbuhan pelindung di perkebunan teh di Medan pada tahun 1900-an. Namun, gamal hanya belum menyebar dan hanya ditemukan di tempat Medan saja. Pada tahun 1958 gamal ditemukan oleh Bapak R. Soetarjo Martoatmodjo. Dialah yang memberinya nama Gamal yang diambil dari nama cucunya dan sama ibarat nama presiden Mesir Gamal Abdul Nasser. Gamal atau Kemal atau jamal artinya halus. Bapak Soetarjo menafsirkan galam sebagai unta yang sanggup menundukkan sahara di Indonesia, yaitu padang alang-alang. Menteri pertanian Indonesia waktu itu Bapak Frans Seda mengartikan galam sebagai Ganyang Mati Alang-alang, alasannya yaitu gamal digunakan untuk membasmi alang-alang.
Bapak Soetarjo mempopulerkan tumbuhan gamal ini ke seluruh Indonesia. Sekarang tumbuhan gamal sanggup temui hampir di seluruh Indonesia.
Pemerian/deskripsi gamal
Gamal merupakan tumbuhan Perdu atau pohon kecil, biasanya bercabang banyak, tinggi 2–15m dan gemang (besar batang) sanggup mencapai 15–30 cm. Pepagan coklat keabu-abuan hingga keputih-putihan, adakala beralur dalam pada batang yang tua. Menggugurkan daun di animo kemarau.
Daun beragam menyirip ganjil, panjang 15–30 cm; ketika muda dengan rambut-rambut halus ibarat beledu. Anak daun 7–17 (-25) pasang yang terletak berhadapan atau hampir berhadapan, bentuk jorong atau lanset, dengan ujung runcing dan pangkal membulat. Helaian anak daun gundul, tipis, hijau di atas dan keputih-putihan di sisi bawahnya.
Gamal mempunyai bunga, sehingga sebagian orang menanamnya sebagai tumbuhan yang eksotik. Bunga gamal sering Nampak di seluruh pohon, meskipun dalam kondisi daun yang sangat sedikit.Karangan bunga, muncul ketika daun berguguran.
Karangan bunga berupa malai berisi 25-50 kuntum, 5–12 cm panjangnya. Bunga berkelopak 5, hijau terang, dengan mahkota bunga putih ungu dan 10 helai benangsari yang berwarna putih. Umumnya bunga muncul di final animo kemarau, tatkala pohon tak berdaun. Buah polong berbiji 3-8 butir, pipih memanjang, hijau kuning dan kesudahannya coklat kehitaman, memecah ketika masak dan kering, melontarkan biji-bijinya hingga cukup jauh dari pohon induknya.
Ekologi dan pelestarian
Habitat orisinil tumbuhan gamal yaitu hutan gugur daun tropika, di lembah dan lereng-lereng bukit, sering di tempat bekas tebangan dan belukar. Pada elevasi 0–1600 m dpl. Tumbuh pada banyak sekali habitat dan jenis tanah, mulai pasir hingga endapan aluvial di tepi danau, pada curah hujan 600–3500 mm/tahun.
Gamal sanggup diperbanyak dengan vegetatif dan generatif(dengan biji), khususnya yang segar (baru), sanggup ditanam tanpa perlakuan pendahuluan, pribadi di lahan atau di persemaian.
Cara lain ialah dengan menanam stek batangnya, panjang maupun pendek. Stek panjang sepanjang 1–2,5 m dan dengan diameter 6–10 cm, diruncingkan kedua ujungnya dan digores-gores potongan sebelah bawahnya untuk merangsang tumbuhnya akar. Stek panjang ditanam sedalam lk 50 cm biar kuat.
Stek pendek 30 – 50 cm panjangnya dan diperlakukan serupa dengan stek panjang. Stek pendek ditanam lebih kurang sepertiganya dalam tanah.
Kandungan Kimia Gamal
Daun-daun gamal mengandung banyak protein dan gampang dicernakan, sehingga cocok untuk pakan ternak, khususnya ruminansia(hewan memamah biak) Daun-daun dan rantingnya yang hijau juga dimanfaatkan sebagai mulsa atau pupuk hijau untuk memperbaiki kesuburan tanah.
Daun-daun, biji dan kulit batang gamal mengandung zat yang bersifat racun bagi insan dan ternak, kecuali ruminansia (hewan pemamah biak). Dalam jumlah kecil, ekstrak bahan-bahan itu digunakan sebagai obat bagi banyak sekali penyakit kulit, rematik, sakit kepala, batuk, dan luka-luka tertentu. Ramuan bahan-bahan itu digunakan pula sebagai pestisida dan rodentisida alami (gliricidia berasal dari bahasa Latin yang berarti kurang lebih racun tikus).Source : https://id.wikipedia.org/wiki/Gamal
Manfaat Tanaman Gamal
Seperti yang saya tulis di awal bahwa tumbuhan gamal ini kaya akan manfaat atau multi guna.Manfaat gamal yang akan kita bahas disini yaitu manfaat gamal dilihat dari sudut pandang kesehatan,pertanian dan untuk ternak.
Manfaat Gamal Untuk Kesehatan
Gamal Untuk mengobati Sakit Kuning (liver)
Daun gamal bisadimanfaatkan untuk meningkatkan fungsi normal hati. Caranya daun gamalsecukupnya ditumbuk halus kemudian tambahkan air kelapa hijau secukupnya. Saring airnya, dan tambahkan dengan madu secukupnya. Air seduhan diminumkan ke penderita sakit kuning, setidaknya 2 kali sehari setiap pagi dan sore. lakukan hal ini secara teratur dan buktikan manfaatnya.
Rebusan Akar dan daun gamal untuk mengobati Berbagai penyakit
Rebusan daun & akar Gamal sanggup digunakan sebagai obat penyakit reumatik, epilepsi, diuretikum, dan gonorrhoea.Air rebusan ini juga sanggup sebagai peluruh dahak atau riak, penyakit batuk, peluru haid, pelancar ASI.
Cara membuatnya ambil akar dan daun gamal secukupnya kemudian basuh bersih,kemudian rebus akar dan daun gamal tersebut dengan 4 gelas air,sisakan hingga 2 gelas.saring dan dinginkan air rebusan akar dan daun gamal.Minum air rebusan tersebut 2 kali sehari satu gelas.agar rasanya tidak terlau pahit sanggup ditambahkan madu dikala meminumnya.
Daun gamal untuk Menghilangkan Flek Wajah.
Daun Gamal sanggup digunakan untuk menghaluskan kulit dan menghilangkan flek hitam di wajah. Daun Gamal dicuci higienis dan ditumbuk hingga halus. Penggunaanya dioleskan sebagaimana masker ke wajah 10 menit sebelum mandi.
Daun gamal Untuk mengatasi defisiensi vitamin dan mineral
Daun gamal juga berguna untuk mengatasi banyak sekali keluhan yang diakibatkan alasannya yaitu kekurangan vitamin dan mineral ibarat kekurangan vitamin A (gangguan penglihatan), kekurangan Choline (penumpukan lemak pada liver), kekurangan vitamin B1 (beri-beri), kekurangan vitamin B2 (kulit kering dan pecah-pecah), kekurangan vitamin B3 (dermatitis), kekurangan vitamin C (pendarahan gusi), kekurangan kalsium (osteoporosis), kekurangan zat besi (anemia), kekurangan protein (rambut pecah-pecah dan gangguan pertumbuhan pada anak).
Manfaat rebusan/seduhan bunga dan daun gamal untuk mengobati banyak sekali penyakit
Ekstrak (daun dan bunga) Gamal sanggup dimanfaatkan untuk mengobati radang tenggorokan, flu, dan cacingan. Caranya dengan minum air rebusan/seduhan bunga dan daun Gamal secara teratur
Gamal Untuk Mengobati Penyakit Kulit
Sejak Dahulu gamal dipercaya sanggup digunakan untuk mengobati penyakit kulit,menghilangkan kutu kulit ataupun jamur kulit.Untuk mendapat manfaat ini anda sanggup memakai akar,kulit batang dan daunya.namun yang lebih sering dimanfaatkan biasanya daunya.Caranya daun ditumbuk atau dihaluskan dan diberi air secukupnya balurkan pada bab yang sakit diamkan kurang lebih sepuluh menit,kemudian bersihkan
Manfaat gamal Untuk mengobati sakit mata(belekan)
Untuk mengobati sakit mata/belekan sanggup dengan memakai air yang ada pada batang atau akarnya.Caranya pada pagi hari potonglah batang atau akar gamal, buatlah meruncing pada salah satu ujungnya.tunggu hingga keluar airnya dan bubuhkan pada mata yang sakit.tidak hanya untuk yang sakit air dari batang dan akar gamal ini juga baik untuk membersihkan atau kompres mata alami.
Itulah beberapa manfaat dari tumbuhan gamal untuk kesehatan dan pengobatan tradisional
Manfaat gamal Untuk Pertanian
Gamal terutama ditanam sebagai pagar hidup, peneduh tumbuhan (kakao, kopi, teh), atau sebagai rambatan untuk vanili dan lada. Perakaran gamal merupakan penambat nitrogen yang baik. Tanaman ini berfungsi pula sebagai pengendali abrasi dan gulma terutama alang-alang.
Tanaman Gamal termasuk jenis leguminosa. Jenis ini mempunyai bintil akar yang sanggup mengikat Nitrogen dari udara, sehingga berfungsi untuk meningkatkan kandungan Nitrogen dalam tanah. Daun-daun dan rantingnya sanggup dibentuk sebagai pupuk hijau untuk kesuburan tanah. Tanaman Gamal sanggup sebagai pagar, pencegah erosi, dan penguat tanah.
Daun-daun, biji dan kulit batang gamal mengandung zat yang bersifat racun bagi insan dan ternak, kecuali ruminansia. Dalam jumlah kecil, ekstrak bahan-bahan itu digunakan sebagai obat bagi banyak sekali penyakit kulit, rematik, sakit kepala, batuk, dan luka-luka tertentu. Ramuan bahan-bahan itu digunakan pula sebagai pestisida dan rodentisida alami.
Manfaat gamal untuk Ternak
Daun-daun Gamal gampang dicerna sehingga cocok untuk pakan ternak khususnya ruminansia (sapi, kerbau,kambing dan domba). Pakan dari daun-daunan Gamal akan besar lengan berkuasa pada berat tubuh Domba Ekor Gemuk, kinerja reproduksi dan pembiakannya.Bunga-bunga gamal merupakan pakan lebah yang baik
untuk peningkatan produksi dan kualitas madu yang dihasilkan
Manfaat lain dari gamal
Gamal merupakan sumber kayu api yang baik; terbakar perlahan dan menghasilkan sedikit asap, kayu gamal mempunyai nilai kalori sekitar 4900 kcal/kg. Kayu terasnya kekal dan tahan rayap, dengan kayu ini baik untuk menciptakan perabot rumah tangga, mebel, konstruksi bangunan, dan lain-lain.
Bunga dari tumbuhan gamal ini sanggup dimakan atau dimasak sebagai sayuran.Namun perlu ada perakuan khusus sebelum memasaknya.bagi anda yang tidak tahu cara memasaknya saya sarankan sebaiknya jangan,karena kalau tidak tahu cara pengolahannya bunga gamal ini sanggup menjadikan keracunan.
Itulah klarifikasi dari Berbagai Manfaat Gamal untuk Kesehatan, Pertanian, dan Ternak,yang sanggup saya sampaikan. semoga goresan pena ini bermanfaat!!!!
Kalau dengan nama gamal mungkin banyak dari pembaca yang masih belum kenal dengan tumbuhan ini berikut nama lain dari tumbuhan gamal.
Sliridia, liriksidia, sirida,sirindia (Jawa.); cebreng, kalikiria, kiria (Sunda.); kh’è: no:yz, kh’è: fàlangx (Laos (Sino-Tibetan) bunga Jepun (Malaysia.); kakawate (Filipina); madre de cacao (Portugis); mata raton (Honduras); dan gliricidia, Nicaraguan coffee shade (Inggris).Nama Gamal sendiri merupakan singkatan atau abreviasi dari ganyang mati alang-alang
Mengenal Tanaman Gamal
Gamal (Gliricidia sepium) merupakan nama tumbuhan sejenis perdu dari rumpun polong-polongan.Untuk lebih mengenal tumbuhan gamal ini kita akan pelajari sejarah, ekologi,pemerian dan pelestariannnya.Pembahasanya kita cekidot di bawah ini!!
Sejarah Tanaman Gamal ke Indonesia
Gamal berasal dari tempat Amerika Tengah dan Brazil. Di tempat asalnya digunakan sebagai pelindung tumbuhan kakao/coklat dan dikenal dengan nama madre cacao. Oleh penjajah Eropa tumbuhan ini dibawa ke benua Asia dan ditanam di India dan Srilanka sebagai tumbuhan pelindung teh semenjak tahun 1870-an. Gamal masuk ke Indonesia melalui perusahaan perkebunan Belanda yang tertarik untuk menggunakannya sebagai tumbuhan pelindung di perkebunan teh di Medan pada tahun 1900-an. Namun, gamal hanya belum menyebar dan hanya ditemukan di tempat Medan saja. Pada tahun 1958 gamal ditemukan oleh Bapak R. Soetarjo Martoatmodjo. Dialah yang memberinya nama Gamal yang diambil dari nama cucunya dan sama ibarat nama presiden Mesir Gamal Abdul Nasser. Gamal atau Kemal atau jamal artinya halus. Bapak Soetarjo menafsirkan galam sebagai unta yang sanggup menundukkan sahara di Indonesia, yaitu padang alang-alang. Menteri pertanian Indonesia waktu itu Bapak Frans Seda mengartikan galam sebagai Ganyang Mati Alang-alang, alasannya yaitu gamal digunakan untuk membasmi alang-alang.
Bapak Soetarjo mempopulerkan tumbuhan gamal ini ke seluruh Indonesia. Sekarang tumbuhan gamal sanggup temui hampir di seluruh Indonesia.
Pemerian/deskripsi gamal
Gamal merupakan tumbuhan Perdu atau pohon kecil, biasanya bercabang banyak, tinggi 2–15m dan gemang (besar batang) sanggup mencapai 15–30 cm. Pepagan coklat keabu-abuan hingga keputih-putihan, adakala beralur dalam pada batang yang tua. Menggugurkan daun di animo kemarau.
Daun beragam menyirip ganjil, panjang 15–30 cm; ketika muda dengan rambut-rambut halus ibarat beledu. Anak daun 7–17 (-25) pasang yang terletak berhadapan atau hampir berhadapan, bentuk jorong atau lanset, dengan ujung runcing dan pangkal membulat. Helaian anak daun gundul, tipis, hijau di atas dan keputih-putihan di sisi bawahnya.
Gamal mempunyai bunga, sehingga sebagian orang menanamnya sebagai tumbuhan yang eksotik. Bunga gamal sering Nampak di seluruh pohon, meskipun dalam kondisi daun yang sangat sedikit.Karangan bunga, muncul ketika daun berguguran.
Karangan bunga berupa malai berisi 25-50 kuntum, 5–12 cm panjangnya. Bunga berkelopak 5, hijau terang, dengan mahkota bunga putih ungu dan 10 helai benangsari yang berwarna putih. Umumnya bunga muncul di final animo kemarau, tatkala pohon tak berdaun. Buah polong berbiji 3-8 butir, pipih memanjang, hijau kuning dan kesudahannya coklat kehitaman, memecah ketika masak dan kering, melontarkan biji-bijinya hingga cukup jauh dari pohon induknya.
Ekologi dan pelestarian
Habitat orisinil tumbuhan gamal yaitu hutan gugur daun tropika, di lembah dan lereng-lereng bukit, sering di tempat bekas tebangan dan belukar. Pada elevasi 0–1600 m dpl. Tumbuh pada banyak sekali habitat dan jenis tanah, mulai pasir hingga endapan aluvial di tepi danau, pada curah hujan 600–3500 mm/tahun.
Gamal sanggup diperbanyak dengan vegetatif dan generatif(dengan biji), khususnya yang segar (baru), sanggup ditanam tanpa perlakuan pendahuluan, pribadi di lahan atau di persemaian.
Cara lain ialah dengan menanam stek batangnya, panjang maupun pendek. Stek panjang sepanjang 1–2,5 m dan dengan diameter 6–10 cm, diruncingkan kedua ujungnya dan digores-gores potongan sebelah bawahnya untuk merangsang tumbuhnya akar. Stek panjang ditanam sedalam lk 50 cm biar kuat.
Stek pendek 30 – 50 cm panjangnya dan diperlakukan serupa dengan stek panjang. Stek pendek ditanam lebih kurang sepertiganya dalam tanah.
Kandungan Kimia Gamal
Daun-daun gamal mengandung banyak protein dan gampang dicernakan, sehingga cocok untuk pakan ternak, khususnya ruminansia(hewan memamah biak) Daun-daun dan rantingnya yang hijau juga dimanfaatkan sebagai mulsa atau pupuk hijau untuk memperbaiki kesuburan tanah.
Daun-daun, biji dan kulit batang gamal mengandung zat yang bersifat racun bagi insan dan ternak, kecuali ruminansia (hewan pemamah biak). Dalam jumlah kecil, ekstrak bahan-bahan itu digunakan sebagai obat bagi banyak sekali penyakit kulit, rematik, sakit kepala, batuk, dan luka-luka tertentu. Ramuan bahan-bahan itu digunakan pula sebagai pestisida dan rodentisida alami (gliricidia berasal dari bahasa Latin yang berarti kurang lebih racun tikus).Source : https://id.wikipedia.org/wiki/Gamal
Manfaat Tanaman Gamal
Seperti yang saya tulis di awal bahwa tumbuhan gamal ini kaya akan manfaat atau multi guna.Manfaat gamal yang akan kita bahas disini yaitu manfaat gamal dilihat dari sudut pandang kesehatan,pertanian dan untuk ternak.
Manfaat Gamal Untuk Kesehatan
Gamal Untuk mengobati Sakit Kuning (liver)
Daun gamal bisadimanfaatkan untuk meningkatkan fungsi normal hati. Caranya daun gamalsecukupnya ditumbuk halus kemudian tambahkan air kelapa hijau secukupnya. Saring airnya, dan tambahkan dengan madu secukupnya. Air seduhan diminumkan ke penderita sakit kuning, setidaknya 2 kali sehari setiap pagi dan sore. lakukan hal ini secara teratur dan buktikan manfaatnya.
Rebusan Akar dan daun gamal untuk mengobati Berbagai penyakit
Rebusan daun & akar Gamal sanggup digunakan sebagai obat penyakit reumatik, epilepsi, diuretikum, dan gonorrhoea.Air rebusan ini juga sanggup sebagai peluruh dahak atau riak, penyakit batuk, peluru haid, pelancar ASI.
Cara membuatnya ambil akar dan daun gamal secukupnya kemudian basuh bersih,kemudian rebus akar dan daun gamal tersebut dengan 4 gelas air,sisakan hingga 2 gelas.saring dan dinginkan air rebusan akar dan daun gamal.Minum air rebusan tersebut 2 kali sehari satu gelas.agar rasanya tidak terlau pahit sanggup ditambahkan madu dikala meminumnya.
Daun gamal untuk Menghilangkan Flek Wajah.
Daun Gamal sanggup digunakan untuk menghaluskan kulit dan menghilangkan flek hitam di wajah. Daun Gamal dicuci higienis dan ditumbuk hingga halus. Penggunaanya dioleskan sebagaimana masker ke wajah 10 menit sebelum mandi.
Daun gamal Untuk mengatasi defisiensi vitamin dan mineral
Daun gamal juga berguna untuk mengatasi banyak sekali keluhan yang diakibatkan alasannya yaitu kekurangan vitamin dan mineral ibarat kekurangan vitamin A (gangguan penglihatan), kekurangan Choline (penumpukan lemak pada liver), kekurangan vitamin B1 (beri-beri), kekurangan vitamin B2 (kulit kering dan pecah-pecah), kekurangan vitamin B3 (dermatitis), kekurangan vitamin C (pendarahan gusi), kekurangan kalsium (osteoporosis), kekurangan zat besi (anemia), kekurangan protein (rambut pecah-pecah dan gangguan pertumbuhan pada anak).
Manfaat rebusan/seduhan bunga dan daun gamal untuk mengobati banyak sekali penyakit
Ekstrak (daun dan bunga) Gamal sanggup dimanfaatkan untuk mengobati radang tenggorokan, flu, dan cacingan. Caranya dengan minum air rebusan/seduhan bunga dan daun Gamal secara teratur
Gamal Untuk Mengobati Penyakit Kulit
Sejak Dahulu gamal dipercaya sanggup digunakan untuk mengobati penyakit kulit,menghilangkan kutu kulit ataupun jamur kulit.Untuk mendapat manfaat ini anda sanggup memakai akar,kulit batang dan daunya.namun yang lebih sering dimanfaatkan biasanya daunya.Caranya daun ditumbuk atau dihaluskan dan diberi air secukupnya balurkan pada bab yang sakit diamkan kurang lebih sepuluh menit,kemudian bersihkan
Manfaat gamal Untuk mengobati sakit mata(belekan)
Untuk mengobati sakit mata/belekan sanggup dengan memakai air yang ada pada batang atau akarnya.Caranya pada pagi hari potonglah batang atau akar gamal, buatlah meruncing pada salah satu ujungnya.tunggu hingga keluar airnya dan bubuhkan pada mata yang sakit.tidak hanya untuk yang sakit air dari batang dan akar gamal ini juga baik untuk membersihkan atau kompres mata alami.
Itulah beberapa manfaat dari tumbuhan gamal untuk kesehatan dan pengobatan tradisional
Manfaat gamal Untuk Pertanian
Gamal terutama ditanam sebagai pagar hidup, peneduh tumbuhan (kakao, kopi, teh), atau sebagai rambatan untuk vanili dan lada. Perakaran gamal merupakan penambat nitrogen yang baik. Tanaman ini berfungsi pula sebagai pengendali abrasi dan gulma terutama alang-alang.
Tanaman Gamal termasuk jenis leguminosa. Jenis ini mempunyai bintil akar yang sanggup mengikat Nitrogen dari udara, sehingga berfungsi untuk meningkatkan kandungan Nitrogen dalam tanah. Daun-daun dan rantingnya sanggup dibentuk sebagai pupuk hijau untuk kesuburan tanah. Tanaman Gamal sanggup sebagai pagar, pencegah erosi, dan penguat tanah.
Daun-daun, biji dan kulit batang gamal mengandung zat yang bersifat racun bagi insan dan ternak, kecuali ruminansia. Dalam jumlah kecil, ekstrak bahan-bahan itu digunakan sebagai obat bagi banyak sekali penyakit kulit, rematik, sakit kepala, batuk, dan luka-luka tertentu. Ramuan bahan-bahan itu digunakan pula sebagai pestisida dan rodentisida alami.
Manfaat gamal untuk Ternak
Daun-daun Gamal gampang dicerna sehingga cocok untuk pakan ternak khususnya ruminansia (sapi, kerbau,kambing dan domba). Pakan dari daun-daunan Gamal akan besar lengan berkuasa pada berat tubuh Domba Ekor Gemuk, kinerja reproduksi dan pembiakannya.Bunga-bunga gamal merupakan pakan lebah yang baik
untuk peningkatan produksi dan kualitas madu yang dihasilkan
Manfaat lain dari gamal
Gamal merupakan sumber kayu api yang baik; terbakar perlahan dan menghasilkan sedikit asap, kayu gamal mempunyai nilai kalori sekitar 4900 kcal/kg. Kayu terasnya kekal dan tahan rayap, dengan kayu ini baik untuk menciptakan perabot rumah tangga, mebel, konstruksi bangunan, dan lain-lain.
Bunga dari tumbuhan gamal ini sanggup dimakan atau dimasak sebagai sayuran.Namun perlu ada perakuan khusus sebelum memasaknya.bagi anda yang tidak tahu cara memasaknya saya sarankan sebaiknya jangan,karena kalau tidak tahu cara pengolahannya bunga gamal ini sanggup menjadikan keracunan.
Itulah klarifikasi dari Berbagai Manfaat Gamal untuk Kesehatan, Pertanian, dan Ternak,yang sanggup saya sampaikan. semoga goresan pena ini bermanfaat!!!!
Advertisement