Macam-Macam Vitamin, Kegunaannya, Sumber Vitamin dan Akibat Kekurangan Vitamin Bagi Tubuh.
Infoterlengkap.com - Vitamin merupakan nutrisi penting yang diharapkan tubuh untuk tumbuh dan menjalankan fungsinya dengan baik. Berbeda dengan mineral yang tidak gampang rusak, vitamin gampang rusak dan berubah bentuk jikalau terkena panas atau asam.
Struktur vitamin akan berubah saat masuk ke dalam tubuh. Tubuh tidak menyerap vitamin dalam bentuk awal, melainkan diserap dalam bentuk provitamin (vitamin yang belum aktif). Vitamin mempunyai sifat gampang larut dalam air dan lemak, namun tidak dengan mineral.
Fungsi vitamin dalam tubuh berbeda-beda tergantung jenisnya. Dan berikut ini jenis-jenis vitamin beserta sumber, fungsi serta akhir dari kekurangan vitamin tersebut (defisiensi).
Vitamin A (Retinol)
Fungsi: mengoptimalkan perkembangan janin, meningkatkan daya tahan tubuh, anti aging, anti oksidan dan memerangi penyakit malaria.
Sumber: hati, minyak ikan, daging, susu, wortel, serta sayuran dan buah berwarna orange.
Kekurangan vitamin A sanggup mengkaibatkan rabun senja, katarak, nanah jalan masuk pernapasan, menurunnya daya tahan tubuh dan kulit yang tidak sehat
Vitamin B1 (Thiamin)
Fungsi: membantu proses oksidasi tubuh untuk memperoleh energi dan mencegah penyakit beri-beri
Sumber: kacang hijau, daging, kulit beras, sayuran dan roti
Kekurangan vitamin B1 mengakibatkan kulit kering dan bersisik serta daya tahan tubuh berkurang
Vitamin B2 (Riboflavin)
Fungsi: pernapasan dalam sel (respirasi selular), menjaga keutuhan jaringan saraf, dan mempercepat pemindahan rangsang sinar ke saraf mata.
Sumber: hati, telur, susu dan ragi
Kekurangan vitamin B2 sanggup menjadikan turunnya daya tahan tubuh, kulit kerng bersisik, verbal kering, bibir pecah-pecah, sariawan
Vitamin B3 (Niasin)
Fungsi: membantu pembebasan energi dari kuliner dan sintesis asam lemak.
Sumber: hati, telur, jamur dan kacang tanah.
Kekurangan vitamin B3 menjadikan terganggunya sistem pencernaan, otot gampang keram dan kejang, insomnia, tubuh lemas, gampang muntah dan mual-mual.
Vitamin B5 (asam pantotenat)
Fungsi: membantu metabolsime karbohidrat, protein dan lemak dalam tubuh
Sumber: daging, susu, sayur hijau, ginjal, hati dan kacang hijau
Kekurangan vitamin B5 menjadikan otot gampang menjadi kram, sulit tidur, gangguan emosi
Vitamin B6 (pridoksin)
Fungsi: membantu mencerna protein dan respirasi selular
Sumber: telur, daging, kentang dan kubis
Kekurangan vitamin B6 mengakibatkan pelagra (kulit pecah-pecah), keram pada otot dan insomnia (sulit tidur)
Vitamin B7 (Biotin)
Fungsi: Metabolisme Energi, pertumbuhan rambut dan kuku, menurunkan berat tubuh dan menjaga kadar gula dalam darah.
Sumber: Swiss chard, roti gandum, telur ayam, wortel, susu, keju, ikan salmon dan kacang-kacangan
Kekurangan vitamin B7 sanggup menimbulkan penyakit Dermatitis, Hyperesthesia dan Paresthesia, Keratokonjungtivitis, Anorexia, Anemia dan terganggunya fungsi jantung.
Vitamin B9 (Asam Folat)
Fungsi: pembentukan sel darah merah, perbaikan DNA, Perkembangan bayi, pembentukan jaringan tubuh, mengoptimalkan fungsi otak, pertumbuhan rambut.
Sumber: selada, bayam, asparagus, semangka, belewah, biji bunga matahari, kacang-kacangan, hati dan kuning telur.
Kekurangan vitamin B9 sanggup mengakibatkan terganggunya fungsi otak, pertumbuhan tulang belakang, sariawan, diare, dll.
Vitamin B12 (kobalamin)
Fungsi: pembentukan sel darah merah, sintesis asam nukleat dan pembelahan sel.
Sumber: daging, telur, susu, hati dan ragi (makanan hasil fermentasi)
Kekurangan vitamin B12 mengakibatkan anemia (kurang darah) dan gampang lelah
Vitamin C (asam askorbat)
Fungsi: menjaga ketahanan tubuh terhadap penyakit nanah dan racun, menurunkan kolesterol, serta mencegah penyakit jantung (dalam takaran tinggi), hipertensi, diabetes melitus dan kanker
Sumber: buah-buahan contohnya jeruk, tomat, pepaya dan sayuran hijau lainnya
Kekurangan vitamin C sanggup menjadikan gampang nanah pada luka, gusi berdarah dan rasa nyeri pada persendian.
Vitamin D (Kalsiferol)
Fungsi: meningkatkan absorpsi kalsium dan fosfor untuk kesehatan tulang dan gigi.
Sumber: susu, minyak ikan, dam kuning telur
Kekurangan vitamin D mengakibatkan gigi rusak, kejang-kejang otot, rakitis (kaki berbentuk O)
Vitamin E (Tokoferol)
Fungsi: berberan penting dalam sistem reproduksi dan mencegah penyakit kanker paru-paru.
Sumber: biji-bijian, sayuran, telur, mentega dan susu
Kekurangan vitamin E sanggup mengakibatkan kemandulan
Vitamin K (Koagulasi)
Fungsi: berperan dalam pembekuan darah dan sanggup mencegah keguguran
Sumber: bayam, tomat, wortel
Kekurangan vitamin K menjadikan darah sulit membeku jikalau terluka dan pendarahan di dalam tubuh.
Nah, itu ia banyak sekali jenis vitamin dan fungsinya bagi tubuh. Di kesempatan lain, aku akan menjelaskan satu-persatu secara detil. Semoga bermanfaat.
Infoterlengkap.com - Vitamin merupakan nutrisi penting yang diharapkan tubuh untuk tumbuh dan menjalankan fungsinya dengan baik. Berbeda dengan mineral yang tidak gampang rusak, vitamin gampang rusak dan berubah bentuk jikalau terkena panas atau asam.
Struktur vitamin akan berubah saat masuk ke dalam tubuh. Tubuh tidak menyerap vitamin dalam bentuk awal, melainkan diserap dalam bentuk provitamin (vitamin yang belum aktif). Vitamin mempunyai sifat gampang larut dalam air dan lemak, namun tidak dengan mineral.
Fungsi vitamin dalam tubuh berbeda-beda tergantung jenisnya. Dan berikut ini jenis-jenis vitamin beserta sumber, fungsi serta akhir dari kekurangan vitamin tersebut (defisiensi).
Vitamin A (Retinol)
Fungsi: mengoptimalkan perkembangan janin, meningkatkan daya tahan tubuh, anti aging, anti oksidan dan memerangi penyakit malaria.
Sumber: hati, minyak ikan, daging, susu, wortel, serta sayuran dan buah berwarna orange.
Kekurangan vitamin A sanggup mengkaibatkan rabun senja, katarak, nanah jalan masuk pernapasan, menurunnya daya tahan tubuh dan kulit yang tidak sehat
Vitamin B1 (Thiamin)
Fungsi: membantu proses oksidasi tubuh untuk memperoleh energi dan mencegah penyakit beri-beri
Sumber: kacang hijau, daging, kulit beras, sayuran dan roti
Kekurangan vitamin B1 mengakibatkan kulit kering dan bersisik serta daya tahan tubuh berkurang
Vitamin B2 (Riboflavin)
Fungsi: pernapasan dalam sel (respirasi selular), menjaga keutuhan jaringan saraf, dan mempercepat pemindahan rangsang sinar ke saraf mata.
Sumber: hati, telur, susu dan ragi
Kekurangan vitamin B2 sanggup menjadikan turunnya daya tahan tubuh, kulit kerng bersisik, verbal kering, bibir pecah-pecah, sariawan
Vitamin B3 (Niasin)
Fungsi: membantu pembebasan energi dari kuliner dan sintesis asam lemak.
Sumber: hati, telur, jamur dan kacang tanah.
Kekurangan vitamin B3 menjadikan terganggunya sistem pencernaan, otot gampang keram dan kejang, insomnia, tubuh lemas, gampang muntah dan mual-mual.
Vitamin B5 (asam pantotenat)
Fungsi: membantu metabolsime karbohidrat, protein dan lemak dalam tubuh
Sumber: daging, susu, sayur hijau, ginjal, hati dan kacang hijau
Kekurangan vitamin B5 menjadikan otot gampang menjadi kram, sulit tidur, gangguan emosi
Vitamin B6 (pridoksin)
Fungsi: membantu mencerna protein dan respirasi selular
Sumber: telur, daging, kentang dan kubis
Kekurangan vitamin B6 mengakibatkan pelagra (kulit pecah-pecah), keram pada otot dan insomnia (sulit tidur)
Vitamin B7 (Biotin)
Fungsi: Metabolisme Energi, pertumbuhan rambut dan kuku, menurunkan berat tubuh dan menjaga kadar gula dalam darah.
Sumber: Swiss chard, roti gandum, telur ayam, wortel, susu, keju, ikan salmon dan kacang-kacangan
Kekurangan vitamin B7 sanggup menimbulkan penyakit Dermatitis, Hyperesthesia dan Paresthesia, Keratokonjungtivitis, Anorexia, Anemia dan terganggunya fungsi jantung.
Vitamin B9 (Asam Folat)
Fungsi: pembentukan sel darah merah, perbaikan DNA, Perkembangan bayi, pembentukan jaringan tubuh, mengoptimalkan fungsi otak, pertumbuhan rambut.
Sumber: selada, bayam, asparagus, semangka, belewah, biji bunga matahari, kacang-kacangan, hati dan kuning telur.
Kekurangan vitamin B9 sanggup mengakibatkan terganggunya fungsi otak, pertumbuhan tulang belakang, sariawan, diare, dll.
Vitamin B12 (kobalamin)
Fungsi: pembentukan sel darah merah, sintesis asam nukleat dan pembelahan sel.
Sumber: daging, telur, susu, hati dan ragi (makanan hasil fermentasi)
Kekurangan vitamin B12 mengakibatkan anemia (kurang darah) dan gampang lelah
Vitamin C (asam askorbat)
Fungsi: menjaga ketahanan tubuh terhadap penyakit nanah dan racun, menurunkan kolesterol, serta mencegah penyakit jantung (dalam takaran tinggi), hipertensi, diabetes melitus dan kanker
Sumber: buah-buahan contohnya jeruk, tomat, pepaya dan sayuran hijau lainnya
Kekurangan vitamin C sanggup menjadikan gampang nanah pada luka, gusi berdarah dan rasa nyeri pada persendian.
Vitamin D (Kalsiferol)
Fungsi: meningkatkan absorpsi kalsium dan fosfor untuk kesehatan tulang dan gigi.
Sumber: susu, minyak ikan, dam kuning telur
Kekurangan vitamin D mengakibatkan gigi rusak, kejang-kejang otot, rakitis (kaki berbentuk O)
Vitamin E (Tokoferol)
Fungsi: berberan penting dalam sistem reproduksi dan mencegah penyakit kanker paru-paru.
Sumber: biji-bijian, sayuran, telur, mentega dan susu
Kekurangan vitamin E sanggup mengakibatkan kemandulan
Vitamin K (Koagulasi)
Fungsi: berperan dalam pembekuan darah dan sanggup mencegah keguguran
Sumber: bayam, tomat, wortel
Kekurangan vitamin K menjadikan darah sulit membeku jikalau terluka dan pendarahan di dalam tubuh.
Nah, itu ia banyak sekali jenis vitamin dan fungsinya bagi tubuh. Di kesempatan lain, aku akan menjelaskan satu-persatu secara detil. Semoga bermanfaat.
Advertisement