Masalah-masalah kesehatan perlu kita atasi dengan berbagai upaya atau cara agar kita dapat beraktivitas dengan baik karna jika kita sehat kita dapat beraktivitas dengan baik. Adapun untuk mempermudah memahami Masalah Kesehatan Masyarakat yang sering terjadi, maka perlu dikelompokan menjadi:
Kesehatan masyarakat adalah ilmu dan seni dengan tujuan mencegah penyakit, memperpanjang hidup, mempromosikan kesehatan dan efisiensi dengan menggerakkan potensi seluruh masyarakat dan tenaga medis. Adapun konsep kesehatan masyarakat berhubungan dengan perubahan perilaku sehat akan lebih terbentuk dan bertahan lama bila dilandasi kesadaran sendiri dari masyarakat dan tenaga medis. Hal ini sejalan dengan konsep upaya sehat dari, oleh dan untuk masyarakat yang tepat untuk diterapkan.
Cara lain yang sudah ditempuh oleh pemerintah, adalah dengan mengembangkan konsep Desa Siaga dengan menggunakan pendekatan, pengenalan dan pemecahan masalah kesehatan dari, oleh dan untuk masyarakat itu sendiri. Peranan tenaga medis sebagai stimulator ditunjuk untuk memberikan pelatihan penerapan Desa Siaga.
Kegiatan pelatihan Desa Siaga bertujuan untuk mengidentifikasi masalah kesehatan masyarakat, dengan mengenalkan masalah kesehatan dan penyakit yang banyak terjadi dalam lingkungan mereka, dan dilanjutkan survey mawas diri (SMD) dan upaya mengatasi masalah kesehatan yang disepakati masyarakat berupa musyawarah masyarakat desa (MMD). Pembentukan Desa Siaga diharapkan, mampu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dapat lebih cepat dan tahan lama, karena masyarakat mampu berusaha sendiri untuk kesehatan dirinya dan keluarga. dan jika kita sakit maka ada berapa banyak kegiatan kita yang tertunda dan jika kita tidak kegiatan kita tidak lakukan maka akan berapa banyak uang atau rezeki yang hilang, sehingga sehat sangat penting untuk kita semua,
Oleh karna itu diperlukan cara dalam menjaga kesehatan kita, diperlukan upaya-uapa dalam menanggulangi kesehatan, Untuk mengetahui itu semua mari kita lihat pembahasan dan penjelasannya seperti dibawah ini:
- Masalah perilaku kesehatan, genetik, lingkungan dan pelayanan kesehatan berkesinambungan yang meningkat ke masalah kesehatan ibu dan anak.
- Masalah gizi dan beragam penyakit menular dan tidak menular.
- Masalah Kesehatan bisa terjadi pada masyarakat umum atau kelompok berisiko tinggi (bayi, balita dan ibu), Manula dan para pekerja.
Kesehatan masyarakat adalah ilmu dan seni dengan tujuan mencegah penyakit, memperpanjang hidup, mempromosikan kesehatan dan efisiensi dengan menggerakkan potensi seluruh masyarakat dan tenaga medis. Adapun konsep kesehatan masyarakat berhubungan dengan perubahan perilaku sehat akan lebih terbentuk dan bertahan lama bila dilandasi kesadaran sendiri dari masyarakat dan tenaga medis. Hal ini sejalan dengan konsep upaya sehat dari, oleh dan untuk masyarakat yang tepat untuk diterapkan.
Cara lain yang sudah ditempuh oleh pemerintah, adalah dengan mengembangkan konsep Desa Siaga dengan menggunakan pendekatan, pengenalan dan pemecahan masalah kesehatan dari, oleh dan untuk masyarakat itu sendiri. Peranan tenaga medis sebagai stimulator ditunjuk untuk memberikan pelatihan penerapan Desa Siaga.
Kegiatan pelatihan Desa Siaga bertujuan untuk mengidentifikasi masalah kesehatan masyarakat, dengan mengenalkan masalah kesehatan dan penyakit yang banyak terjadi dalam lingkungan mereka, dan dilanjutkan survey mawas diri (SMD) dan upaya mengatasi masalah kesehatan yang disepakati masyarakat berupa musyawarah masyarakat desa (MMD). Pembentukan Desa Siaga diharapkan, mampu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dapat lebih cepat dan tahan lama, karena masyarakat mampu berusaha sendiri untuk kesehatan dirinya dan keluarga. dan jika kita sakit maka ada berapa banyak kegiatan kita yang tertunda dan jika kita tidak kegiatan kita tidak lakukan maka akan berapa banyak uang atau rezeki yang hilang, sehingga sehat sangat penting untuk kita semua,
Oleh karna itu diperlukan cara dalam menjaga kesehatan kita, diperlukan upaya-uapa dalam menanggulangi kesehatan, Untuk mengetahui itu semua mari kita lihat pembahasan dan penjelasannya seperti dibawah ini:
- Peningkatan Gizi : Hal ini dapat dilakukan dengan memberi makanan tambahan yang bergizi terutama bagi anak-anak dapat dioptimalkan melalui pemberdayaan posyandu dan kegiatan PKK.
- Penambahan Fasilitas Kesehatan : Fasilitas kesehatan harus mampu menampung dan menjangkau masyarakat didaerah-daerah tertinggal. Penambahan fasilitas kesehatan ini meliputi rumah sakit, puskesmas, puskesmas pembantu, polindes (pondok bersalin desa), posyandu. Penambahan fasilitas ini dimaksudkan untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, seperti imunisasi, KB, pengobatan , dan lain-lain
- Pelaksanaan Imunisasi : Berdasarkan prinsip pencegahan lebih baik dari pengobatan, program imunisasi bertujuan melindungi tiap anak dari penyakit umum. Hal tersebut dapat dilaksanakan melalui PIN (Pekan Imunisasi Nasional).
- Penyediaan Pelayanan Kesehatan Gratis : Pemerintah menyediakan pelayanan gratis bagi penduduk miskin dalam bentuk Askeskin ( Asuransi Kesehatan Masyarakat Miskin ) dan Kartu sehat yang dapat digunakan untuk memperoleh layanan kesehatan secara murah,
- Pengadaan Obat Generik : Pemerintah harusmengembangkan pengadaan obat murah yang dapat dijangkau oleh masyarakat bawah. penyediaan obat murah ini dapat beruba obat generik.
- Penambahan jumlah tenaga medis : Agar pelayanan kesehatan dapat mencakup seluruh lapisan masyarakat dan mencakup seluruh wilayah indonesia diperlukan penambahan jumlah tenaga medis, seperti dokter, bidan, perawat.
- Melakukan penyuluhan tentang arti pentingnya kebersihan dan pola hidup sehat. : Penyuluhan semacam ini juga bisa melibatkan lembaga-lembaga lain diluar lembaga kesehatan, seperti sekolah, organiassi kemasyarakata, tokoh-tokoh masyarakat.
Dampak Masalah Kesehatan di Indonesia
Rendahnya tingkat kesehatan masyarakat akan memunculkan serangkaian dampak yang berhubungan dengan kualitas sumber daya manusia. Generasi yang tidak ketercukupan gizi tentu akan memiliki kondisi fisik dan psikis yang kurang bila dibandingkan dengan generasi yang terpenuhi gizinya. Kondisi ini tentu sangat berpengaruh pada pola pikir, ketahanan belajar, dan kreatifitasnya.
Sekian artikel singkat tentang Upaya menanggulangi Masalah Kesehatan. semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua. sekian dan terima kasih.
Pustaka :
Galeri Pengetahuan sosial terpadu, Hal 33-34, Penerbit : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional, Penulis : Sri Sudarmi dkk
Galeri Pengetahuan sosial terpadu, Hal 33-34, Penerbit : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional, Penulis : Sri Sudarmi dkk
Advertisement