8 Akibat Rotasi Bumi Lengkap Dengan Pembahasan - Rotasi bumi adalah pergerakan bumi yang berputar pada porosnya. Selain berputar pada porosnya, bumi juga berputar mengelilingi matahari atau sering disebut juga revolusi bumi. akibat rotasi bumi kita dapat merasakan siang dan malam, terjadinya tahun kabisat, terjadinya gerak semu harian matahari, perubahan musim dan lain sebagainya.
pada artikel kali ini kita akan membahas tentang akibat rotasi bumi lengkap dengan penjelasan dari masing-asing akibat tersebut. langsung saja kita simak materinya.
Akibat Rotasi Bumi
Terjadinya Gerak Semu Harian Matahari
Gerak matahari dikatakan semu karena hanya dapat dilihat atau diamati oleh pengamat dan tidak dapat diperhatikan secara langsung. Gerak semu harian matahari terjadi ketika matahari berada oada lintasan peredarannya selama 23 jam lebih 56 menit yang dihitung satu hari matahari.
Jika diperhatikan lebih teliti bintang dilangit pada malam hari tampak bergerak dari arah barat ke timur setiap harinya. Sebenarnya bukan bintang-bintang yang bergerak, namun bumi lah yang bergerak berputar pada sumbunya dari arah barat ke timur. rotasi bumi menyebabkan benda-benda langit tampak bergerak dan gerakan inilah yang disebut sebagai gerak semu harian.
Peristiwa Siang Dan Malam
seperti yang kita ketahui, terjadinya peristiwa siang dan malam juga merupakan akibat dari rotasi bumi.setiap daerah mengalami peristiwa siang dan malam yang berbeda-beda waktunya. sebagai contoh saat belahan bumi bagian kanan terjadi peristiwa siang maka belahan bumi kiri akan mengalami persitiwa malam. lamanya waktu siang dan malam juga akan berbeda. semisal daerah kutub hanya akan mengalami peristiwa siang dan malam selama 12 jam saja karena kutub adalah bagian bumi yang paling jauh dari matahari. sedangkan daerah khatulistiwa akan mengalami siang dan malam selama 24 jam karena garis khatulistiwa terletak paling dekat dengan matahari.
Perbedaan waktu yang terjadi juga merupakan akibat rotasi bumi yang terjadi. Terdapat perbedaan waktu yang terjadi di tempat yang berbeda-beda. Setiap satu derajat, dua garis meridian yang saling berurutan, maka akan terjadi perbedaan waktu sekitar 4 menit. Atas dasar inilah ilmuan menentukan perbedaan waktu yang terjadi.
Secara umum, di seluruh permukaan bumi terdapat 24 daerah waktu, tiap dua daerah waktu yang berdampingan berselisih waktu 1 jam. Zona-zona waktu di seluruh dunia berpangkal pada daerah waktu meridian 0o yang di kenal dengan nama Greenwich Mean Time (GMT). Indonesia yang terletak memanjang antara 95o BT dengan 141o BT di bagi atas 3 daerah waktu.
Di seluruh permukaan bumi secara umum terdapat 24 perbedaan waktu. setiap dua daerah yang saling berdampingan akan berselisih waktu jam. dan zona yang dijadikan patokan adalah zona yang memiliki meridian nol derajat yakni greenwich Mean Time (GMT).
Pembagian waktu dunia
Untuk tempat atau daerah yang tidak terletak pada garis meridian tentnunya tetap saja memiliki wktu yang berbeda.
Tempat-tempat yang tidak terletak pada suatu meridian mempunyai waktu yang berbeda-beda. Akibat rotasi bumi dari barat ke timur. Sebagai contoh adalah daerah sebelah kanan bumi akan mengalami siang lebih dahulu dari pada daerah sebelah kiri bumi. Berdasarkan perbedaan waktu yang terjadi inilah para ahli menentukan bahwa yang menjadi tolak ukur perbedaan waktu atau pusatnya adalah di greenwich yang memiliki nol derajat meridian.
Dengan adanya pembagian waktu dari GMT maka akan membuat kita lebih mudah untuk menentukan waktu yang terjadi.
Pembelokan arah angin
Udara bergerak dari daerah yang memiliki tekanan maksimum dan menuju ke daerah yang memiliki tekanan minimum. Di belahan bumi bagian utara angin akan berbelok ke kanan dan di belahan bumi bagian selatan angin berbelok ke kiri.
Kalender Masehi
Kalender masehi juga merupakan akibat dari terjadinya rotasi bumi, pergerakan bumi mengelilingi matahari terjadi selama 365 hari dan setiap empat tahun sekali akan terjadi tahun kabisat yang memiliki waktu lebih lama satu hari yang terjadi pada bulan februari.
Perubahan Musim
Seperti yang kita ketahui sebelumnya bahwa bumi itu bulat dan bumi berputar pada porosnya. setiap daerah dipermukaan bumi memiliki jarak dengan matahari yang berbeda-beda. terjadinya perbedaan musim antar daerah merupakan akibat rotasi bumi yang terakhir. daerah yang paling dekat dengan matahari (khatulistiwa) yang berada pada iklim tropis akan mengalami musim hujan dan panas saja karena jauh dari daerah kutub yang notabennya jauh dari matahari.
Itulah materi tentang akibat rotasi bumi yang dapat anda pelajari. perlu diingat bahwa selain rotasi bumi juga terdapat revolusi bumi, rotasi bulan dan rotasi bulan yang akan kita bahas pada artikel selanjutnya. Terimakasih
pada artikel kali ini kita akan membahas tentang akibat rotasi bumi lengkap dengan penjelasan dari masing-asing akibat tersebut. langsung saja kita simak materinya.
Akibat Rotasi Bumi
Terjadinya Gerak Semu Harian Matahari
Gerak matahari dikatakan semu karena hanya dapat dilihat atau diamati oleh pengamat dan tidak dapat diperhatikan secara langsung. Gerak semu harian matahari terjadi ketika matahari berada oada lintasan peredarannya selama 23 jam lebih 56 menit yang dihitung satu hari matahari.
Jika diperhatikan lebih teliti bintang dilangit pada malam hari tampak bergerak dari arah barat ke timur setiap harinya. Sebenarnya bukan bintang-bintang yang bergerak, namun bumi lah yang bergerak berputar pada sumbunya dari arah barat ke timur. rotasi bumi menyebabkan benda-benda langit tampak bergerak dan gerakan inilah yang disebut sebagai gerak semu harian.
Peristiwa Siang Dan Malam
seperti yang kita ketahui, terjadinya peristiwa siang dan malam juga merupakan akibat dari rotasi bumi.setiap daerah mengalami peristiwa siang dan malam yang berbeda-beda waktunya. sebagai contoh saat belahan bumi bagian kanan terjadi peristiwa siang maka belahan bumi kiri akan mengalami persitiwa malam. lamanya waktu siang dan malam juga akan berbeda. semisal daerah kutub hanya akan mengalami peristiwa siang dan malam selama 12 jam saja karena kutub adalah bagian bumi yang paling jauh dari matahari. sedangkan daerah khatulistiwa akan mengalami siang dan malam selama 24 jam karena garis khatulistiwa terletak paling dekat dengan matahari.
Baca Juga : Pengindraan JauhPerbedaan Waktu
Perbedaan waktu yang terjadi juga merupakan akibat rotasi bumi yang terjadi. Terdapat perbedaan waktu yang terjadi di tempat yang berbeda-beda. Setiap satu derajat, dua garis meridian yang saling berurutan, maka akan terjadi perbedaan waktu sekitar 4 menit. Atas dasar inilah ilmuan menentukan perbedaan waktu yang terjadi.
Secara umum, di seluruh permukaan bumi terdapat 24 daerah waktu, tiap dua daerah waktu yang berdampingan berselisih waktu 1 jam. Zona-zona waktu di seluruh dunia berpangkal pada daerah waktu meridian 0o yang di kenal dengan nama Greenwich Mean Time (GMT). Indonesia yang terletak memanjang antara 95o BT dengan 141o BT di bagi atas 3 daerah waktu.
Di seluruh permukaan bumi secara umum terdapat 24 perbedaan waktu. setiap dua daerah yang saling berdampingan akan berselisih waktu jam. dan zona yang dijadikan patokan adalah zona yang memiliki meridian nol derajat yakni greenwich Mean Time (GMT).
Pembagian waktu dunia
Untuk tempat atau daerah yang tidak terletak pada garis meridian tentnunya tetap saja memiliki wktu yang berbeda.
Tempat-tempat yang tidak terletak pada suatu meridian mempunyai waktu yang berbeda-beda. Akibat rotasi bumi dari barat ke timur. Sebagai contoh adalah daerah sebelah kanan bumi akan mengalami siang lebih dahulu dari pada daerah sebelah kiri bumi. Berdasarkan perbedaan waktu yang terjadi inilah para ahli menentukan bahwa yang menjadi tolak ukur perbedaan waktu atau pusatnya adalah di greenwich yang memiliki nol derajat meridian.
Dengan adanya pembagian waktu dari GMT maka akan membuat kita lebih mudah untuk menentukan waktu yang terjadi.
Pembelokan arah angin
Udara bergerak dari daerah yang memiliki tekanan maksimum dan menuju ke daerah yang memiliki tekanan minimum. Di belahan bumi bagian utara angin akan berbelok ke kanan dan di belahan bumi bagian selatan angin berbelok ke kiri.
Kalender Masehi
Kalender masehi juga merupakan akibat dari terjadinya rotasi bumi, pergerakan bumi mengelilingi matahari terjadi selama 365 hari dan setiap empat tahun sekali akan terjadi tahun kabisat yang memiliki waktu lebih lama satu hari yang terjadi pada bulan februari.
Perubahan Musim
Seperti yang kita ketahui sebelumnya bahwa bumi itu bulat dan bumi berputar pada porosnya. setiap daerah dipermukaan bumi memiliki jarak dengan matahari yang berbeda-beda. terjadinya perbedaan musim antar daerah merupakan akibat rotasi bumi yang terakhir. daerah yang paling dekat dengan matahari (khatulistiwa) yang berada pada iklim tropis akan mengalami musim hujan dan panas saja karena jauh dari daerah kutub yang notabennya jauh dari matahari.
Itulah materi tentang akibat rotasi bumi yang dapat anda pelajari. perlu diingat bahwa selain rotasi bumi juga terdapat revolusi bumi, rotasi bulan dan rotasi bulan yang akan kita bahas pada artikel selanjutnya. Terimakasih
Advertisement