Berikut ini saya akan paparkan cara merawat smartphone dengan baterai yang tak dapat dilepas.
Seiring dengan perkembangan teknologi, semakin banyak smartphone dengan baterai non-removable (baterai yang tak dapat dilepas) atau desain unibody, membanjiri pasar. Karena mengganti baterai smartphone unibody tidak mudah, ada sejumlah hal yang harus diperhatikan pengguna semoga perangkatnya tetap awet.
Sejumlah pengguna dapat dibilang tidak terlalu memperhatikan perawatan smartphone. Padahal, hal itu sangat penting, termasuk untuk menciptakan baterai tetap awet.
Jika kalian galau cara merawat baterai smartphone unibody, ada sejumlah cara yang dapat dilakukan. Berikut beberapa tipsnya:
1. Batasi penggunaan dan perhatian daya baterai
Jangan sering memakai smartphone untuk bermain gim. Karena gim secara eksklusif memengaruhi daya baterai smartphone. Apalagi banyak pengguna yang bermain gim sekaligus sambil mengisi daya baterai secara bersamaan.
Selain itu, jangan terlalu sering mengisi daya baterai setiap hari. Usahakan satu hari, satu kali mengisi daya.
Daya baterai smartphone jenis ini sudah dibekali kapasitas baterai yang besar. Jika dalam sehari mengisi daya sebanyak 3 kali atau lebih, maka kekuatannya akan berkurang secara cepat dan baterai tidak akan bertahan lama.
2. Batasi Penggunaan WiFi dan GPS
Jika sedang tidak memakai internet, usahakan matikan WiFi atau data selular pada smartphone. Membiarkan WiFi atau data selular tetap aktif, akan menciptakan smartphone bekerja secara terus-menerus dan memengaruhi daya tahan baterai.
Penggunaan GPS sering menyebabkan baterai smartphone cepat habis. Apalagi kalau membiarkan GPS aktif terus-menerus tanpa digunakan. Ada baiknya GPS diaktifkan, hanya saat sedang diperlukan saja.
Aplikasi Pihak Ketiga
3. Pakai aplikasi pihak ketiga
Kalian dapat memakai aplikasi pihak ketiga untuk menciptakan baterai awet. Salah satunya ialah memakai Battery Callibration, yang dinilai sangat membantu dalam menghemat daya baterai.
Aplikasi ini akan berjalan secara maksimal kalau smartphone sudah dalam keadaan root.
Semoga bermanfaat !
Seiring dengan perkembangan teknologi, semakin banyak smartphone dengan baterai non-removable (baterai yang tak dapat dilepas) atau desain unibody, membanjiri pasar. Karena mengganti baterai smartphone unibody tidak mudah, ada sejumlah hal yang harus diperhatikan pengguna semoga perangkatnya tetap awet.
Sejumlah pengguna dapat dibilang tidak terlalu memperhatikan perawatan smartphone. Padahal, hal itu sangat penting, termasuk untuk menciptakan baterai tetap awet.
Jika kalian galau cara merawat baterai smartphone unibody, ada sejumlah cara yang dapat dilakukan. Berikut beberapa tipsnya:
1. Batasi penggunaan dan perhatian daya baterai
Jangan sering memakai smartphone untuk bermain gim. Karena gim secara eksklusif memengaruhi daya baterai smartphone. Apalagi banyak pengguna yang bermain gim sekaligus sambil mengisi daya baterai secara bersamaan.
Selain itu, jangan terlalu sering mengisi daya baterai setiap hari. Usahakan satu hari, satu kali mengisi daya.
Daya baterai smartphone jenis ini sudah dibekali kapasitas baterai yang besar. Jika dalam sehari mengisi daya sebanyak 3 kali atau lebih, maka kekuatannya akan berkurang secara cepat dan baterai tidak akan bertahan lama.
2. Batasi Penggunaan WiFi dan GPS
Jika sedang tidak memakai internet, usahakan matikan WiFi atau data selular pada smartphone. Membiarkan WiFi atau data selular tetap aktif, akan menciptakan smartphone bekerja secara terus-menerus dan memengaruhi daya tahan baterai.
Penggunaan GPS sering menyebabkan baterai smartphone cepat habis. Apalagi kalau membiarkan GPS aktif terus-menerus tanpa digunakan. Ada baiknya GPS diaktifkan, hanya saat sedang diperlukan saja.
Aplikasi Pihak Ketiga
3. Pakai aplikasi pihak ketiga
Kalian dapat memakai aplikasi pihak ketiga untuk menciptakan baterai awet. Salah satunya ialah memakai Battery Callibration, yang dinilai sangat membantu dalam menghemat daya baterai.
Aplikasi ini akan berjalan secara maksimal kalau smartphone sudah dalam keadaan root.
Semoga bermanfaat !
Advertisement